BUDI DAYA BELUT
DALAM DRUM
Assalamu’allaikum
wr. wb
Budidaya
belut dapat dilakukan di tempat yang terbatas, yaitu dengan menggunakan drum.
Adapun tata cara budidayanya adalah sebagai berikut, namun sebelum ke topik
ini, penulis menulis tulisan ini karena tugas dari sekolah disuruh bikin blok,
jadi penulis bingung mau nulis apa, hehe :D Tulisan ini saya ambil dari buku
karya H. Rahmat Rukmana tentang Budi Daya Belut(dengan dikit editan), baik,
langsung aja ya kawan-kawan :
A.
Penyiapan Wadah
1. Siapkan drum, bersihkan dulu ya gan biar
belutnya krasan, lengkapi juga dengan saluran pemasukan dan pembuangan air yang
berupa selang plastik.
2. drum diidi dengan medium-medium hidup
belut, seperti :
1)
tanah subur atau lumpur setebal 5cm-10cm
2)
pupuk kandang setebal 5cm
3)
jerami dan batang pisang setebal 5cm
4)
pupuk kandang setebal 10cm
5)
jerami setebal 10cm
6) lapisan paling atas berupa
lumpur setebal 5cm-10cmc
A = air setinggi 5cm
B = Lumpur setebal 5cm-10cm
C = Jerami setebal 10cm
D = Pupuk kandang setebal 10cm
E = Jerami dan batang pisang 5cm
F = Pupuk kandang setebal 5cm
G = Tanah atau lumpur setebal 5cm
3. Drum yang telah berisi diatas, dibiarkan
selama seminggu agar membusuk dan dihuni
cacing atau jasad renik sebagai makanan belut
4. setelah seminggu, ditebari belut tapi
sebelumnya harus diisi air 5cm trlebih dahulu gan
B.
Penyiapan dan Penebaran Benih Belut
Benih
belut dapat diperoleh dari hasil penangkapan atau dibeli dari unit pembenihan
belut. Hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut :
a. Idealnya benih belut berukuran seragam
(5cm-10cm)
b. Komposisi pembenihan belut adalah 1:2, 1
untuk benih jantantan dan 2 utuk benih jenis betina
c. Penebaran sebaiknya di sore atau malam hari
dan harus dilakukan secra hati-hati, dengan padat pengisian 100benih per drum
C.
Pemeliharaan
Agar
benih belut krasan dan bisa tumbuh dalam drum , perlu pemeliharaan, antara lain
:
a. Menjaga agar keadaan air dalam drum tetap
setinggi 5cm
b. Memberikan pakan tambahan seperti cincangan
bekicot, cacing, isi perut ikan, sisa-sisa makanan dapur dan lain sebagainya.
c. Untuk pemeliharaan kira-kira 6bulan sudah
bisa mencapai 25cm itu sudah menjadi ukuran konsumsi.
D. Masa
Panen
Pemanena dilakukan
setelah atau kira-kira kalau sudah dalam usia 6bulan. Pemanenan dilakukan
dengan membongkar semua media dalam drum dan letakkan dalam wadah. Dalam satu
drum biasanya dihasilkan 10-20kg dengan ukuran panjang 25-30cm.
Mungkin
cukup sekian yang saya dapat tuliskan, semoga dapat membatu pembaca yang
budiman, penulis tidak bermaksut membajak, oleh karena itu pembaca jangan lupa
beli dan baca bukunya yang asli, karena lebih lengkap. Kemudian ada kurang dan
lebihnya penulis memohon maaf yang setulus-tulusnya, akhirul kallam
wassallammu’allaikum wr. wb